8 Oktober 2024

kabarterkini24

Berita Terkini, Kabar Terkini dan Terupdate

Tim Gugus Tugas Prabowo Bantah Bakal Naikkan Utang RI Hingga 50 Persen dari PDB

1 min read
Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran membantah isu yang menyebutkan bahwa presiden terpilih, Prabowo Subianto akan meningkatkan utang negara hingga 50 persen dari produk domestik bruto (PDB) ketika resmi menjabat.
Seperti dikutip dari Reuters, Selasa (18/6), Anggota Bidang Keuangan Tim Gugus Tugas, Thomas Djiwandono, menegaskan Prabowo tidak menetapkan target untuk meningkatkan utang.
“Kami sama sekali tidak berbicara mengenai target utang terhadap PDB. Ini bukan rencana kebijakan formal,” kata Thomas pada Sabtu (15/6).
Sebaliknya, kata Thomas, mereka tengah fokus pada peningkatan pendapatan, peninjauan ulang pengeluaran, dan menyediakan ruang anggaran untuk program-program seperti makan siang gratis dengan membahas bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Menurut Thomas, Prabowo ke depannya akan mematuhi batasan-batasan hukum mengenai ukuran-ukuran fiskal. Ia bahkan mengklaim bahwa defisit pada tahun 2025 akan tetap berada di bawah 3 persen dari PDB.
“Penting untuk dicatat bahwa itu-lah mengapa Prabowo dan tim formalnya berbicara tentang kehati-hatian fiskal, karena hal itu sesuai dengan prinsip-prinsip tersebut,” ujarnya.
Sebagai informasi, dalam debat capres awal Januari lalu yang membahas tentang utang luar negeri, Prabowo sempat menyatakan tidak keberatan apabila besaran utang luar negeri Indonesia mencapai 50 persen dari PDB.
Menurutnya, angka tersebut masih dalam titik aman, asalkan utang digunakan untuk pembangunan industri atau produktif yang membuat pembahasan itu kembali mencuat di masyarakat jelang pelantikan presiden terpilih. 
Sumber: rmol
Foto: Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka/Net