Begini Cara ODGJ di Garut Dapatkan Senjata untuk Mutilasi Rekannya
2 min readKasus pembunuhan sadis yang terjadi di Kampung Banter Limus, Desa Sancang, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat (Jabar) oleh pelaku yang diduga alami orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) perlahan terkuak.
Pelaku mengeksekusi korban, yang juga ODGJ, dengan menggunakan benda tajam berupa pisau. Berdasarkan keterangan yang disampaikan polisi, pisau tersebut didapat pelaku dari tempat pandai besi atau pembuatan pisau dan golok.
Kasat Reskrim Polres Garut AKP Ari Rinaldo mengemukakan, pelaku mengambil pisau tersebut saat pemilik pandai besi tidak berada di tempat. Dalam situasi yang tidak terjaga, pelaku membobol pintu untuk masuk ke dalam ruang pembuatan pandai besi.
Tak hanya itu, Ari mengemukakan ditemukan bercak darah korban di area tersebut, termasuk mengotori pakaian pandai besi yang sudah berantakan.
“Diduga benda tajam yang digunakan pelaku berasal dari tempat pandai besi, karena memang terdapat bercak darah,” katanya seperti dikutip Harian Rakyat-jaringan Suara.com.
Sebelumnya, polisi tengah mengidentifikasi potongan tubuh korban tanpa identitas itu berjumlah 12 bagian. Dari 12 bagian tersebut, tangan dan kaki ditemukan di dua karung bekas, kepala dan badan di parit jalan, serta organ lain di dalam satu kantong plastik.
Tersangka ODGJ pemutilasi di Garut. [Harapan Rakyat]
“Ada 12 bagian, dari tangan, kaki, untuk badan masih menyatu dengan kepala, dan lainnya,” jelasnya.
Polisi sendiri sudah melakukan proses pengumpulan ceceran potongam tubuh korban yang seluruhnya sudah terkumpul dan kini berada di kamar mayat RSUD dr Slamet Garut.
Hingga saat ini, polisi serta ahli forensik tengah melakukan otopsi jenazah korban kasus ODGJ mutilasi ODGJ di RSUD dr Slamet Garut.
Sebelumnya diberitakan, warga di sekitar Jalan Raya Cibalong, Kampung Babakan Limus, Desa Sancang, Kecamatan Cibalong dihebohkan dengan penemuan potongan jasad diduga korban mutilasi pada Minggu (30/6/2024).
Korban mutilasi belakangan disebut-sebut juga ODGJ. Dia duduga dihabisi nyawanya oleh rekannya yang juga diduga ODGJ berinisial E.
Sebelum melakukan pembunuhan dan memutilasi korban, E terlebih dahulu mengikat korbannya, di bagian tangannya. Pelaku kemudian menarik korban ke arah semak-semak yang berada di sekitar lokasi.
Aksi E menggiring korbannya ini viral usai diunggah di akun media sosial, salah satu akun yang mengunggahnya yakni @infojaksel.id.
“Berdasarkan penyelidikan sementara baik pelaku maupun korban sama-sama ODGJ,” tulis akun tersebut, dikutip Senin (1/7/2024).
Sumber: suara
Foto: Pelaku mutilasi ODGJ yang ditangkap petugas kepolisian. [Harapan Rakyat/Pikpik]