Kronologi Wanita Cantik Tewas Sedot Lemak di Klinik Kecantikan WSJ Beauty Kota Depok, Keluarga Curiga Malapraktik
Kronologi Ella Nanda Sari Hadibuan, wanita asal Medan yang meninggal dunia diduga jadi korban malapraktik saat operasi sedot lemak di klinik kecantikan WSJ Beauty kota Depok.
Pihak keluarga merasa ada kejanggalan dari kematian Ella karena mendadak dikabari meninggal saat menjalani operasi sedot lemak.
Wanita asal Medan ini disebutkan pergi ke Jakarta pada 22 Juli 2024 untuk pergi ke Klinik kecantikan WSJ Beauty di Depok.
Diantar oleh sopir sewaannya, Ella pun tiba di klinik tersebut untuk menjalani operasi sedot lemak.
Tetapi diduga telah meninggal dunia dalam perjalanan atau di klinik tersebut.
Kakak korban bernama Okta Vivilia yang curiga dengan kematian adiknya berencana melaporkan kasus ini ke polisi.
Menurut Okta, kematian adiknya sangat mengejutkan karena saat itu adiknya dalam keadaan sehat dan masih berkomunikasi dengannya dan teman-temannya di Medan.
Okta menduga adiknya menjadi korban malapraktik oleh klinik kecantikan tersebut.
“Kita enggak tahu apakah keracunan anestesi, apa salah tindakan, apa salah prosedur, kita enggak tahu,” kata Okta Vivilia, Jumat 26 Juli 2024.
Okta menjelaskan bahwa adiknya pergi ke klinik itu untuk operasi sedot lemak pada lengan kanan dan kirinya.
“Dia mulai tindakan sekitar pukul 12.00 WIB sampai sekitar pukul 13.00 WIB,” ujarnya.
Okta menuturkan, kematian Ella pertama kali diketahui oleh temannya bernama Fani.
Saat itu Fani tidak sengaja menelepon korban, tetapi tidak dijawab. Tak lama kemudian, ada telepon balik yang diduga dari sopir mobil rental Ella.
Fani kemudian diberitahukan bahwa Ella sudah meninggal dunia dan jenazahnya berada di rumah sakit di Depok.
“Fani datang ke rumah keluarga dan memberitahukan kematian Ella kepada saudara ayah kami. Di situlah keluarga pertama kali mengetahui Ella telah meninggal dunia,” ujarnya.
Keluarga bersama pihak klinik akhirnya membawa jenazah Ella ke kampung halamannya di Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, untuk dimakamkan.
Keluarga belum mengetahui pasti apakah korban meninggal saat dilakukan sedot lemak atau dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Namun, Okta menduga adiknya meninggal akibat tindakan yang salah dari pihak klinik.
Hingg sampai di rumah duka, jenazah Ella juga tidak dibuka lagi, hanya nampak wajahnya saja.
Okta sudah mengingatkan keluarga di sana untuk tidak menerima uang duka karena tidak tahu apa penyebab kematian Ella.
Bahkan pihak rumah sakit juga tidak menjelaskan apa penyebab kematiannya serta tidak memberikan rekam medis.
Karena merasa ada kejanggalan atas kematian adiknya, Okta berencana melaporkan kasus ini kepada pihak kepolisian di Kota Depok. (*)
Sumber: kilat
Foto: Wanita Cantik Tewas Sedot Lemak di Klinik Kecantikan WSJ Beauty Depok (Dok Facebook )