PDIP Tak Bisa Usung Kader di Pilkada 2024, Rocky Gerung: Akan Jadi Partner Prabowo Subianto..
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tak bisa usung kader di beberapa wilayah Pilkada 2024, ada Jakarta dan Banten. Rocky Gerung buka suara dan membawa nama Prabowo Subianto.
Seperti yang diketahui, di Jakarta Ridwan Kamil dan Suswono telah diusung oleh 12 partai. Sementara PDIP tak bisa usung kader karena kursi yang tak cukup untuk maju sendiri.
Rocky Gerung menilai PDIP akan dihabisi di Pilkada 2024 dengan pola yang sama, namun tampaknya partai di bawah kendali Megawati Soekarnoputri itu akan membalasnya.
“Kalkulasi saya PDIP akan melawan tu tentu PDIP menunggu momentum dan menghitung ketika Jokowi lengser,” kata Rocky Gerung dilansir dari YouTube channel miliknya.
Rocky melihat PDIP tampaknya akan dijadikan mitra atau agen buat amankan kebijakan dimana partai itu dapat suara banyak di DPR.
“Tentu Prabowo butuh agen atau butuh mitra untuk amankan kebijakan akan jadi DPR, dan di situ PDIP akan menunjukkan strategi dia apakah akan beroposisi sambil mencari posisi di dalam, di parlemem dan pasti posisi itu dia peroleh,” kata Rocky.
Adapun keseimbangan politik di DPR bakal pindah ke kubu PDIP meski presiden Indonesia adalah Prabowo Subianto.
Namun pembuatan regulasi tetap ada di DPR dan dikendalikan oleh tangan-tangan PDIP tentunya.
Hal ini menurut Rocky sudah ada masuk dalam kalkulasi strategi politik Partai Gerindra ke depannya.
“Saya kira yang sudah masuk dalam kalkulasi peta politik Gerindra bahwa PDIP adalah partner untuk menjalankan kekuasaan, partner dalam arti menghindari PDIP terlalu terlalu berisik nanti ketika berkuasa,” pungkasnya.
Itu tadi apa kata Rocky Gerung soal posisi PDIP ke depan dimana bakal jadi partner Prabowo Subianto dalam keseimbangan politik.(*)
Sumber: kilat
Foto: Rocky Gerung/Net